Dede Inoen (sumbe: Facebook Dede Inoen Real) |
Dede Inoen, seorang YouTuber yang dikenal dengan konten-konten ekstremnya,
tidak hanya mencuri perhatian melalui aksi-aksi nyeleneh seperti memakan
hewan-hewan aneh dan objek tak lazim, tapi juga membawa nama kampung
halamannya, Cianjur, ke dunia digital. Cianjur, yang terkenal dengan keindahan
alamnya dan budaya tradisional yang kuat, menjadi latar belakang penting bagi
perjalanan Dede. Lahir di Tasikmalaya namun tumbuh besar di Cianjur, Dede
menggabungkan kearifan lokal dengan kreativitas tak terbatas dalam setiap
videonya. Dari kehidupan sederhana di Cianjur inilah Dede memulai perjalanan
kariernya sebagai YouTuber, yang kini memiliki jutaan pengikut di seluruh
Indonesia.
1. Masa Kecil dan Latar Belakang Dede Inoen
Dede Arifin, yang lebih dikenal dengan nama panggung Dede Inoen, lahir di
Tasikmalaya, Jawa Barat, dan dibesarkan di Kabupaten Cianjur. Sejak kecil,
Dede sudah menunjukkan bakat seni yang luar biasa. Ia sering mengikuti
berbagai lomba lukis dan karya seni sejak TK hingga SD, dan berhasil meraih
sejumlah penghargaan. Jiwa kreatif dan keingintahuannya terhadap alam serta
seni sudah tertanam sejak kecil, yang kelak menjadi fondasi penting bagi
kariernya di dunia konten kreator. Pendidikan dan pengalaman masa kecilnya di
lingkungan alam yang kaya membentuk cara pandang Dede terhadap alam, seni, dan
kebudayaan.
2. Awal Karir di Dunia YouTube
Perjalanan Dede Inoen sebagai YouTuber dimulai pada tahun 2018 setelah bertemu
dengan Panji Petualang, seorang tokoh terkenal dalam dunia hewan reptil. Dalam
sebuah acara komunitas pencinta reptil, Dede berbincang panjang dengan Panji,
yang memberi inspirasi baginya untuk mulai membuat kanal YouTube. Awalnya,
Dede hanya iseng mencoba membuat konten menggunakan peralatan seadanya. Namun,
berkat dedikasi dan konsistensinya dalam mengunggah video, kanal YouTube Dede
Inoen perlahan mulai menarik perhatian publik.
3. Konten Nyentrik dan Keunikan Dede Inoen
Dede dikenal sebagai konten kreator yang nyentrik dan berani, sering
menyuguhkan konten yang tidak biasa. Ia sering kali menyantap objek asing dan
binatang langka seperti kecoa goreng, larva tawon, dan keong albino. Selain
itu, Dede juga menjelajah alam, menangkap satwa liar, dan mengolah hasil
tangkapannya menjadi masakan. Kontennya tidak hanya sekadar hiburan, tetapi
juga memberikan edukasi tentang makanan liar yang bisa dikonsumsi dan cara
bertahan hidup di alam terbuka. Keunikan ini membuat Dede semakin populer,
terutama karena ia sering menyertakan unsur komedi dalam video-video
petualangannya.
4. Kontroversi ‘Raja Jin’ dan ‘Ratu Jin’
Salah satu konten yang paling kontroversial dan menarik perhatian publik
adalah ketika Dede Inoen membuat video tentang ‘Raja Jin’ dan ‘Ratu Jin’. Pada
tahun 2022, Dede mengklaim telah menangkap sosok mistis yang disebutnya Raja
Jin. Dalam video tersebut, ia memperlihatkan sosok yang menyerupai makhluk
aneh dengan tubuh kecil, kaki bercakar, dan mata besar. Konten ini ternyata
hanyalah modifikasi dari kaki sapi yang diolah sedemikian rupa hingga
menyerupai makhluk mistis. Tidak berhenti di situ, Dede juga mengunggah video
serupa dengan ‘Ratu Jin’, yang sebenarnya adalah bebek yang dimodifikasi.
Konten ini berhasil menghibur sekaligus membuat penasaran para penontonnya,
namun juga menuai kritik karena dinilai kontroversial.
5. Konten Berbahaya: Sembunyi di Rel Kereta
Selain konten mistis, Dede juga pernah membuat video berbahaya yang hampir
membuatnya terseret ke meja hijau. Pada Desember 2021, ia mengunggah video di
mana ia bersembunyi di bawah rel kereta api saat sebuah kereta melintas. Video
ini dianggap melanggar hukum, khususnya Pasal 199 UU No. 23 Tahun 2007 tentang
Perkeretaapian, yang melarang aktivitas berbahaya di sekitar jalur kereta api.
Tindakannya ini mengundang banyak kritik dari masyarakat, dan Dede akhirnya
mengeluarkan permintaan maaf secara publik, mengimbau penontonnya untuk tidak
meniru aksinya.
6. Kreativitas dalam Mengolah Alam dan Budaya Lokal
Meskipun sering terlibat dalam kontroversi, Dede tetap dikenal karena
kemampuannya dalam mengemas kearifan lokal dan budaya dalam kontennya. Ia
sering memperlihatkan aktivitas bertahan hidup di alam liar, menunjukkan cara
mengolah makanan dari bahan-bahan yang tersedia di alam. Mulai dari menangkap
reptil hingga mengolah tumbuhan liar, Dede memanfaatkan pengetahuannya tentang
alam yang ia peroleh selama masa kecil dan saat berada di pesantren. Pesan
edukatif yang ia sisipkan dalam konten-kontennya membuatnya lebih dari sekadar
entertainer, namun juga sebagai figur yang mempromosikan kearifan lokal dan
keselarasan dengan alam.
7. Kolaborasi dengan Dream Team
Karir Dede semakin berkembang ketika ia bergabung dengan kelompok YouTuber petualang yang dinamai Dream Team, yang beranggotakan Panji Petualang, Galuh, dan beberapa YouTuber lain yang fokus pada dunia hewan dan petualangan. Dengan bergabungnya Dede dalam Dream Team, ia mendapat dukungan dan kolaborasi yang memperluas jangkauan kontennya, serta memperkuat posisinya sebagai salah satu YouTuber petualang paling berpengaruh di Indonesia. Kolaborasi ini juga membantu meningkatkan kualitas kontennya, yang menjadi semakin variatif dan profesional.
8. Viralnya Konten ‘Goreng Kuyang’
Salah satu konten yang paling viral dan ditonton jutaan kali adalah video Dede
menggoreng ‘kuyang’. Dalam video tersebut, Dede mengklaim telah menangkap
makhluk mistis bernama kuyang di tengah hutan, kemudian memasak organ
dalamnya. Organ tersebut, yang sebenarnya adalah jeroan sapi, diolah dan
disantap oleh Dede dengan berbagai bumbu. Video ini sukses menarik perhatian
penonton dengan campuran elemen horor dan komedi, namun Dede menjelaskan bahwa
konten ini hanya untuk hiburan dan bukan sesuatu yang nyata.
9. Sakit Akibat Keracunan Feses Kuda
Pada puncak popularitasnya, Dede sempat mengalami kejadian yang membuat banyak
penggemarnya khawatir. Dede dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami
keracunan akibat feses kuda. Peristiwa ini terjadi ketika ia membuat konten
yang melibatkan objek yang tidak lazim untuk dikonsumsi. Meski demikian,
peristiwa ini tidak membuat Dede berhenti berkarya. Setelah pulih dari
sakitnya, ia kembali aktif di YouTube, melanjutkan konten-kontennya yang terus
dinanti oleh para penggemar setianya.